BANGKA BARAT, iNews.id - Seorang remaja di Bangka Barat, PE (17) menjadi korban pengeroyokan hingga giginya patah. Pengeroyokan itu dipicu ketidaksukaan terhadap korban yang menggunakan knalpot brong.
Pengeroyokan terjadi di Desa Dendang, Kecamatan Kelapa pada Jumat (27/1/2022) malam. Korban dikeroyok dua orang temannya yang kabur usai pengeroyokan itu.
"Kalau dari keterangan teman-teman korban, ini mungkin hanya ketersinggungan menggunakan knalpot brong saja," kata Kapolsek Kelapa, Iptu AF Pulungan, Jumat (4/1/2022).
Penganiayaan itu dilakukan kedua pelaku dengan potongan kayu yang digunakan untuk menghajar korban. Akibatnya korban mengalami luka di bagian wajah, yakni bibir robek dan giginya patah.
Usai pengeroyokan itu, kedua pelaku melarikan diri dan bahkan tidak pulang ke rumah. Sementara korban yang sempat dirawat akibat luka yang dialami telah kembali ke rumah.
"Pelaku masih dalam pengejaran, karena sejak Jumat minggu kemarin tidak pulang ke rumah," kata Pulungan.
Pulungan mengatakan, kedua pelaku merupakan anak di bawah umur seperti korban.
Polsek Kelapa telah mendatangi lokasi pengeroyokan untuk melakukan olah TKP. Barang bukti yang diamankan dari lokasi adalah potongan kayu, celana dan baju kaos.
Dia meminta para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain bebas hingga tengah malam.
"Karena kalau sudah jam segitu, biasanya sudah tidak karuan yang dikerjakan. Bisa jadi minuman keras, narkoba, dan sebagainya," tuturnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait