Contoh Kalimat Majemuk Setara dan Jenis-Jenisnya

JAKARTA, iNews.id - Inilah contoh kalimat majemuk setara berdasarkan jenis-jenisnya. Kalimat majemuk dalam Bahasa Indonesia adalah kalimat yang terdiri dari kombinasi dua atau beberapa kalimat tunggal menjadi satu.
Pengertian kalimat majemuk adalah sebuah kalimat yang terdiri dari dua klausa utama atau lebih, serta masing-masing bisa berdiri sendiri sebagai kalimat tunggal.
Secara garis besar, kalimat majemuk terdiri dari 4 jenis yakni kalimat majemuk setara, rapatan, bertingkat, dan campuran. Untuk kalimat majemuk setara, masih dibagi lagi dalam beberapa jenis. Berikut ini adalah pengertian dan contoh-contohnya.
Kalimat majemuk setara adalah kalimat yang terdiri dari klausa-klausa yang memiliki hubungan setara. Konjungsi atau penghubung yang biasa digunakan pada kalimat majemuk setara adalah konjungsi koordinatif, seperti 'dan', 'atau', 'tetapi', 'sedangkan', 'lalu', dan 'kemudian'.
Berikut adalah jenis-jenis dari kalimat majemuk setara beserta contohnya.
Kalimat ini terdiri dari dua klausa atau lebih yang memiliki kedudukan sejalan. Kalimat majemuk jenis ini biasanya dihubungkan oleh konjungsi, seperti dan, lalu, ketika, sementara. Contohnya:
Okta sedang menulis di ruang kerja dan Cita memasak di dapur.
Farhan pulang memancing, lalu mampir ke pasar ikan.
Ayah membeli perkakas rumah ketika menemani ibu ke pasar.
Kalimat ini terdiri dari dua klausa atau lebih yang saling berlawanan. Biasanya oleh konjungsi tetapi, melainkan, sedangkan. Contohnya:
Maria anak yang pendiam, sedangkan Burhan selalu banyak bicara.
Ikhsan baru tiba kantor, tetapi Riri tidak ada di kantor.
Ayah tidak membeli sayuran saat ke pasar, melainkan hanya buah-buahan..
Terdiri dari dua klausa yang menunjukkan hubungan sebab akibat. Biasanya oleh konjungsi sebab, karena, sehingga, maka. Contohnya:
Rama memakan bakso dengan banyak sambal, sehingga membuatnya diare.
John bangun kesiangan, sebab tidur terlalu malam.
Vika berhasil menjadi juara kelas karena dirinya selalu belajar dengan tekun.
Kalimat jenis ini memiliki klausa yang berfungsi sebagai penguat klausa lainnya. Contohnya:
Pak Rahmat memang terkenal kikir, terlebih kepada anak buahnya sendiri.
Rosa sering ditegur, bahkan ia sudah mendapatkan peringatan dari atasan.
Fatur adalah anak yang sopan, terlebih kepada orang tua.
Kalimat majemuk ini memiliki dua klausa atau lebih yang merupakan pilihan. Contohnya:
Boby boleh memilih mendapatkan bonus berupa uang atau kupon belanja.
Cahya harus membersihkan kamar atau tidak diijinkan untuk bermain oleh ibunya.
Risma bingung harus pergi bersama Jojon atau Tarzan.
Kalimat majemuk setara berurutan adalah kalimat majemuk yang memiliki kelompok kata yang saling berurutan. Contohnya:
Mamat akan membeli kue dahulu sebelum pulang ke rumah Risa.
Sesudah berjualan di pasar kemudian ibu mampir ke bank.
Lutfan akan berkunjung ke rumah Reihan dulu setelah itu ia akan pergi ke kampus.
Itulah jenis-jenis kalimat majemuk setara dan contohnya yang patut diketahui. Pemahaman mengenai kalimat majemuk perlu dimiliki agar dapat membuat kalimat yang baik dan benar dalam Bahasa Indonesia.
Editor: Komaruddin Bagja