Polisi Tangkap 2 Penjambret Tas Bule Belanda di Batam, Kaki Ditembak saat Kabur
BATAM, iNews.id - Polisi menangkap dua pelaku jambret warga negara asing (WNA) Belanda di Batam, Kepulauan Riau. Keduanya ditembak kakinya karena berusaha kabur saat diminta menunjukkan barang bukti.
Pelaku adalah Syafrudin dan Yusuf. Mereka yang menjambret tas milik Calestine Florentine Schwarz di kawasaan Baloi, Batam hingga perempuan Belanda itu menangis dan viral di media sosial.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengatakan, kedua pelaku merupakan residivis. Dalam beberapa bulan terakhir keduanya terlibat penjambretan di beberapa lokasi.
"Hampir setiap hari sejak beberapa bulan terakhir, kedua pelaku melakukan kejahatan penjambretan di beberapa ruas jalan di Batam," kata Nugroho, Kamis (27/7/2023).
Menurutnya, kedua pelaku mengincar korban secara acak. Dalam sehari bisa sampai dua kali beraksi. Uang hasil kejahatan digunakan untuk bersenang-senang dan main judi.
Kedua pelaku dijerat Pasal 365 ayat 1 dan Pasal 362 KUHP dan ditahan di Polresta Barelang.
Terpisah, korban yang bekerja sebagai enginer di Batam mengaku masih trauma. Saat itu dia hendak ke pusat perbelanjaan di Baloi, namun dirampas tasnya oleh kedua pelaku yang mengendarai motor.
Kendati jadi korban jambret, Calestine mengaku betah tinggal dan bekerja di Batam.
Editor: Reza Yunanto