Polisi Tetapkan 8 Orang sebagai Tersangka Kerusuhan di Kantor Gubernur Babel

PANGKALPINANG, iNews.id - Sebanyak delapan orang ditetapkan sebagai tersangka oleh Satreskrim Polres Pangkalpinang, karena terlibat dalam aksi kerusuhan saat unjuk rasa di Kantor Gubernur Bangka Belitung (Babel), Rabu (4/11/2020) kemarin. Mereka diduga kuat sebagai provokator hingga demo berakhir ricuh.
"Ada delapan orang yang kami tetapkan sebagai tersangka. Mereka telah menjalani penyidikan selama 1x24 jam," kata Kabag Ops Polres Pangkalpinang, AKP Johan Wahyudi, Kamis (5/11/2020).
Dari delapan orang tersebut, empat di antaranya berasal dari Jakarta, masing-masing Febi Andika Syahril, Deni Iskandar, Mufti Azmi, dan Irwan.
"Empat orang warga Jakarta ini merupakan kader senior HMI," katanya.
Sedangkan empat orang lainnya merupakan Ketua HMI Babel, Rizki Khulafahusidiq, Khoirul Saleh, Deni Iskandar, dan Fahrul Zidane.
Menurut Kabag Ops, Rizki Khulafahusidiq, Khoirul Saleh statusnya masih sebagai mahasiswa, sedangkan Deni Iskandar, Fahrul Zidane, pekerjaan swasta alias bukan mahasiswa.
"Sementara untuk yang lainnya sudah boleh pulang, karena hanya sebagai saksi," katanya.
Sebelumnya, belasan orang diamankan ke Mapolres Pangkalpinang, usai terlibat aksi kericuhan saat unjuk rasa di halaman Kantor Gubernur Babel. Aksi digelar untuk mengkritik kinerja Gubernur Babel selama 3,5 tahun memimpin, yang mereka tuding tidak pro rakyat.
Editor: Ikhsan Firmansyah