PANGKALPINANG, iNews.id - Sebanyak 171 personel gabungan yang terdiri dari TNI AD, AL, dan Polri, dikerahkan ke perairan Teluk Kelabat Dalam, Bangka, untuk menertibkan tambang timah ilegal. Kapolda Babel Irjen Pol Anang Syarif sebelumnya sudah mengultimatum penambang ilegal di sana untuk pergi.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung (Babel), Kombes Pol A Maladi menyebutkan, pengerahan tersebut merupakan pergeseran pasukan (serpas) untuk melakukan penertiban. Ratusan personel gabungan sudah diberangkatkan ke Teluk Kelabat untuk menertibkan tambang ilegal pada Senin (9/8/2021) pagi.
“Operasi ini gabungan, rencananya akan dilakukan apel bersama di Pelabuhan Mantung Belinyu dipimpin oleh Karo Ops,” kata Maladi.
Seluruh personel Polda berangkat menggunakan kendaraan dinas bis bergeser menuju Pelabuhan Mantung Belinyu untuk melaksanakan Apel Gabungan bersama TNI AD, AL serta Polres Bangka dan Bangka Barat. Sebelumnya, seluruh personel polisi telah melaksanakan apel di Mapolda Babel.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait