Sementara, Kabid Pemadam Kebakaran Bangka Barat, Zulkarnain menyampaikan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
"Diduga akibat korsleting listrik, dari beban kabel listriknya terlalu besar dan menyambar barang-barang yang mudah terbakar. Sebab toko ini menjual alat elektronik.
Pihaknya, kata dia, menerima laporan tersebut sekitar pukul 17.45 WIB dan langsung ke lokasi untuk memadamkan api.
“Saat kami tiba baru berupa asap dan sempat membesar. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian setelah dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan," kata Zulkarnain.
Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp90 juta.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait