PANGKALPINANG, iNews.id - Gubernur Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan meminta masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) yang bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Apabila Covid-19 bisa dikendalikan, maka pertumbuhan ekonomi di Babel bisa lebih baik.
Gubernur Erzaldi sedang membahas revisi Perda tentang Adaptasi Kebiasaan Baru dengan DPRD Babel. Titik tekan pada revisi tersebut adalah penerapan sanksi kepada pelanggar prokes.
Menurut dia, banyak anggaran di Babel yang dipotong oleh pemerintah pusat untuk penanganan Covid-19. Tujuannya untuk memprioritaskan kesehatan masyarakat agar tidak tertular Covid-19.
"Kita harus akui bahwa anggaran kita banyak terkurangi guna keselamatan bersama. Refocusing itu semata-mata mengedepankan kesempatan masyarakat kita, pemprov sudah banyak berbuat, banyak anggaran pembangunan kita yang dikurangi demi keselamatan masyarakat kita," kata Erzaldi, di Pangkalpinang, Babel, Jumat (21/5/2021).
Erzaldi mengatakan, Babel masuk dalam 10 provinsi yang mengalami kenaikan positif pada pertumbuhan ekonomi. Meski demikian, pihaknya masih terus berusaha agar kenaikan ekonomi seimbang dengan kondisi kesehatan masyarakat yang bebas Covid-19.
"Kami mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar disiplin menjalankan prokes demi keselamatan bersama, sekaligus berpartisipasi dalam pertumbuhan ekonomi," kata gubernur.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait