Saat tabrakan terjadi, korban terpental dan terlindas ban belakang mobil. Warga setempat langsung membawa korban ke puskesmas terdekat, namun korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka serius dan pendarahan aktif.
"Menurut keterangan dokter, korban sudah meninggal di TKP. Hasil visum sementara dari puskesmas ditemukan pendarahan aktif pada telinga kiri. Kesimpulan visum pada jenazah laki-laki ditemukan luka robek multiple, luka lecet multiple, luka lebam pada kaki kanan dan kiri, ditemukan juga patah tulang paha dan tulang kering kaki kiri," ucapnya.
Atas permintaan keluarga, jenazah korban telah dibawa ke rumah duka di Desa Sangku untuk dimakamkan.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait