Untung mengatakan saat ini dia tidak lagi bisa berkerja. Sedangkan untuk biaya berobat anaknya, BPJS hanya menanggung sebagian. Sementara sisanya berharap uluran tangan dari para dermawan.
"Kalau untuk biaya hanya berharap bantuan, karena uang sudah habis. Mau kerja tapi anak gak bisa ditinggal jauh-jauh. Pernah saya tinggal kerja jauh, tiba-tiba dapat telpon dari satpam katanya Anik kejang-kejang," ujarnya.
Kini sang ayah hanya bisa pasrah sembari berdoa dan berharap ada keajaiban akan kesembuhan sang buah hati, sehingga bisa hidup normal seperti anak lain pada umumnya.
Sementara Direktur RSUP Ir Soekarno, dr Bahrun mengatakan kendati sudah dioperasikan pascakecelakaan tersebut, namun hasilnya hingga kini belum maksimal. Anik belum juga belum sadar dari koma aktif yang dideritanya.
"Sudah dioperasi oleh dokter saraf, tapi memang hasilnya belum maksimal. Otak kanan sudah bagus, tapi belum ada perubahan. Kami masih merawat pasien hingga sekarang dan kini status pasien rawat jalan," kata dr Bahrun.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait