Rizki Septiono, yang mengaku jadi korban begal saat diamankan polisi. (Foto:iNews.id/Maulana)

Riziki pun tak menyangka, video hoaks yang ia buat tersebut viral di media sosial serta menjadi perhatian dan atensi pihak kepolisan.

Kasat Reskrim Polres Bangka, AKP Rene Zakharia mengatakan dalam mengungkap kasus ini pihaknya melakukan berbagai penyelidikan dan sudah membuktikan bahwa video viral korban begal tersebut merupakan video hoaks.

"Alhamdulillah kami dari pihak kepolisian berhasil mengungkap video viral tersebut dan terungkap bahwa video viral terkait korban begal di Desa Kimak Bangka tersebut adalah tidak benar atau hoaks," kata AKP Rene, Sabtu (1/4/2023).

Sebelumnya video viral berdurasi 45 detik yang menyatakan korban begal di Desa Kimak pada Rabu (29/3/2023) malam beredar di media sosial.

Dalam video itu, korban mengaku disetop seseorang yang minta diantarkan ke tempat yang searah dengannya. Kemudian pelaku meminta korban berhenti dan pelaku melukai korban. Sementara, di luar sudah ada satu minibus berisikan dua orang rekan pelaku. 

Korban lantas mengatakan dia sempat berduel dengan ketiga pelaku yang menggunakan senjata tajam. Korban juga menyebut bahwa tangan kirinya nyaris putus terkena sabetan parang pelaku. Beruntung dia masih bisa menyelamatkan diri. 

Setelah video tersebut viral, polisi langsung melakukan penyelidikan. Alhasil, ternyata semua itu adalah karangan korban belaka alias hoaks.


Editor : Ikhsan Firmansyah

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network