Bastomi menuturkan pelatihan ini dilatarbelakangi kejadian atau musibah yang sering ditangani oleh BPBD Kabupaten Bangka Barat rata-rata berada di wilayah perairan.
"Di sini kan ada penyeberangan kapal dari Tanjung Api-Api ke Mentok, jadi tingkat kerawanan ada, karena lalu lintas kapal itu mobilitasnya tinggi. Ada juga kejadian desa rawan bencana banjir seperti di Parittiga, Kampung Ulu dan Culong Mentok," tuturnya.
Usai melaksanakan pelatihan di kolam renang, kata dia, pelatihan selanjutnya dilakukan di kawasan perairan Tanjung Ular Kecamatan Mentok, pada Rabu (5/6/2024) besok.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait