BELITUNG, iNews.id - Titik evakuasi dua penambang timah bawah tanah yang terjebak di kedalaman 28 meter belum bisa dipastikan hingga Senin (28/6/2021) malam. Tim gabungan SAR belum masuk ke dalam lubang mengingat kondisi medan sulit dan bisa membahayakan penolong.
Kedua penambang yakni, Naryo dan Andri telah terjebak sejak Minggu (27/6/2021). Keduanya tertimpa longsoran ketika memasang pipa penyedot air di lahan tambang milik Menara Cipta Mulia (MCM), Belitung Timur.
"Kita berkomunikasi dengan pihak perusahaan MCM agar evakuasi tidak membahayakan penolong," kata Komandan Pos SAR Basarnas Belitung, Rahmatullah Hasyim, Senin (28/6/2021).
Kedua korban berada di kedalaman 28 meter dengan diameter lubang berukuran 60 cm. Lubang tersebut digenangi air.
Dari enam orang penambang, empat orang berhasil menyelamatkan diri, namun dua orang terjebak di dalamnya. Proses evakuasi sejauh ini belum bisa dilakukan.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait