5 Fakta Warga Bangka Selatan Tewas Diseruduk Mobil, Kades Bantu Mediasi Korban
BANGKA SELATAN, iNews.id - Dua warga Bangka Selatan tewas diseruduk mobil minibus yang hilang kendali pada Senin (8/5/2023) pagi. Kecelakaan itu menyedot perhatian warga hingga dua kepala desa turun tangan melakukan mediasi dengan para korban.
Berikut fakta-fakta yang terangkum dalam peristiwa tersebut.
1. Dua korban tewas
Dua warga tewas dalam peristiwa mengerikan yang terjadi di Dusun Harapan Makmur, Desa Keposang, Kecamatan Toboali pada Senin (8/5/2023) pukul 09.00 WIB.
Korban tewas adalah Hadi Siswoyo (44) dan Eko Pujiono (26) yang merupakan warga setempat.
2. Satu korban tewas di lokasi
Satu korban tewas di lokasi akibat peristiwa itu yakni Hadi Siswoyo. Sedangkan Eko Pujiono sempat dievakuasi menuju RSUD Bangka Selatan, namun nyawanya tak terselamatkan.
"Dua warga kami meninggal dunia. Satunya meninggal di lokasi kejadian yang satunya lagi meninggal dalam perjalanan ke RSUD," kata Kepala Desa Keposang, Kenny Edwardi.

3. Sedang isi BBM
Sebelum tewas, kedua korban sedang berada di depan rumah mengisi BBM. Saat itu Hadi Siswoyo menepi di rumah Eko Pujiono yang menjual bensin eceran. Tak disangka sebuah mobil minibus dari arah Sadai menuju Toboali tiba-tiba menabrak mereka.
4. Mobil keluar jalur
Mobil yang menabrak korban yakni Toyota Rush berwarna putih yang dikendarai H (36), warga Desa Sadai, Kecaatam Tukak Sadai.
Kesaksian warga, mobil tersebut hilang kendali hingga keluar jalur dan menabrak korban.
"Info dari warga, mobil yang menabrak tiba-tiba keluar jalur dan langsung menabrak dua warga kami yang sedang mengisi BBM di depan rumah," kata Kenny.

5. Kepala desa mediasi
Kecelakaan maut yang menewaskan dua warga Desa Keposang ini membuat dua kepala desa (kades) turun tangan.
Kades Keposang, Kenny Edwardi dan Kades Sadai, M Amin datang ke lokasi kecelakaan untuk memediasi korban dengan pengendara.
"Pak Kades Sadai juga sudah ke lokasi karena yang menabrak ini warganya dan kami sudah komunikasi dengan beliau untuk memediasi kedua belah pihak," kata Kenny.
Editor: Reza Yunanto