Antisipasi Covid-19 Omicron Selama Nataru, Babel Bentuk Satgassus
PANGKALPINANG, iNews.id - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) membentuk satuan tugas khusus (satgassus). Hal itu sebagai langkah mengantisipasi masuknya Covid-19 varian B.1.1.529 atau Omicron selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Wakil Gubernur Kepulauan Babel, Abdul Fatah meminta satgassus ini lebih meningkatkan pemantauan kondisi serta saling berkoordinasi dengan pemerintah dan stakeholders.
“Terlebih dalam mengantisipasi varian baru serta prediksi gelombang tiga," katanya, Selasa (7/12/2021).
Ia mengatakan pembentukan satgas khusus ini dilakukan mengingat Covid-19 varian Omicron sudah menyebar ke 39 negara.
“Di antaranya negara tetangga yakni Malaysia dan Singapura, sehingga Indonesia berupaya mengantisipasi masuknya virus corona varian baru ini,” ujarnya.
Ketua Satgas Covid-19 sekaligus Ketua Satgassus Isoter Provinsi Kepulauan Babel, Mikron Antariksa mengatakan varian baru Omicron sudah menyebar ke 39 negara. Di antaranya Malaysia yang sudah mengkonfirmasi ada satu kasus, Singapura dua kasus, dan di India juga dua kasus.
"Pemerintah Pusat menerbitkan Instruksi Menteri dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 62 Tahun 2021 dan SE Nomor 24 Tahun 2021. Dua instruksi tersebut menekankan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3 selama masa libur Nataru, untuk mencegah penularan Covid-19," ucapnya.
Menurut dia dalam mengantisipasi gelombang tiga, lokasi-lokasi yang sebelumnya ditetapkan sebagai isoter sejauh ini masih terus diaktifkan.
"Isoter BLK dan Asrama Haji Babel memang sudah ditutup seiring kasus di Babel semakin melandai. Saat ini ada 96 lokasi isoter dengan ketersediaan 1.059 tempat tidur, yang hanya digunakan satu tempat tidur (terkonfirmasi di Bangka Barat). Jadi dari ketersediaan isoter saat ini aman terkendali," katanya.
Editor: Ikhsan Firmansyah