get app
inews
Aa Text
Read Next : Polda Babel Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Bangka Barat

Harga Telur Ayam di Pasar Tradisional Muntok Merangkak Naik, Daya Beli Menurun

Selasa, 30 Agustus 2022 - 12:11:00 WIB
Harga Telur Ayam di Pasar Tradisional Muntok Merangkak Naik, Daya Beli Menurun
Ketersediaan telur ayam di lapak salah satu pedagang di Pasar Tradisional Muntok. (Foto: iNews.id/Rizki Ramadhani)

BANGKA BARAT, iNews.id - Harga telur ayam di sejumlah pedagang di Pasar Tradisional Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, mengalami kenaikan. Meskipun tidak signifikan, kenaikan tersebut berdampak pada menurunnya daya beli masyarakat. 

Nana (53), salah satu pedagang di Pasar Tradisional Muntok mengatakan kenaikan harga ini salah satunya disebabkan oleh meningkatnya biaya pengiriman. 

"Sebelumnya harga per butir telur itu Rp1.700 sekarang berkisar antara Rp1.800 - Rp1.900, sementara per kilogram Rp32.000. Penyebabnya dari harga plastiknya naik dan ongkosnya juga naik. Untuk daya beli masyarakat kurang," kata Nana, Selasa (30/8/2022). 

Dia berharap ke depannya harga telur ayam segera turun, supaya tidak terlalu memberatkan masyarakat terutama yang kelas menengah ke bawah. 

"Soalnya kan telur ini kebutuhan masyarakat menengah ke bawah, karena lebih terjangkau. Kebetulan harga ikan juga mahal kasihan juga masyarakat, pedagang kue juga ikut terdampak," ujarnya. 

Sementara itu pedagang telur lainnya, Muhammad Fadilah (43) menuturkan kenaikan harga tersebut terjadi sejak dua minggu ini. Harga telur ayam sebelumnya Rp30.000 per kilogram, kini mencapai Rp32.000 per kilogram. 

"Sebelumnya Rp30.000 per kilogram, sekarang sudah Rp32.000 per kilogram. Kenaikan sudah dua mingguan. Penyebab kami kurang tau, kalau stok kami ngambil dari Pangkalpinang," kata Muhammad Fadilah. 

Kusniati (48), salah satu pembeli berharap harga telur ayam dapat kembali normal. Dia mengaku kerap mengonsumsi telur ayam untuk kebutuhan rumah tangga. 

"Cukup sering masak pakai telur ayam, untuk sarapan sebelum anak-anak sekolah karena lebih simpel. Harapannya bisa turun lagi lah, itu aja," ujar Kusniati. 

Editor: Ikhsan Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut