Kapal MV Mehad Mati Mesin di Perairan Bangka, 3 ABK Dievakuasi
                
            
                PANGKALPINANG, iNews.id - Basarnas Pangkalpinang mengevakuasi tiga orang anak buah kapal (ABK) MV Mehad 2 di perairan Pantai Rebo Sungailiat, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, Senin (26/12/2022). Sebelumnya kapal tersebut mengalami mati mesin.
"Kami menerima informasi tersebut dari nakhoda MV Mehad 2. Kapal berjenis suction dredger warna putih biru itu mengalami mati mesin serta kehabisan BBM dan logistik pada koordinat 1°58'1.93"S 106°15'20.26"T, dengan jarak 14 NM dari Kantor SAR Pangkalpinang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, Selasa (27/12/2022).
                                    Mendapatkan informasi tersebut, kata dia, Kepala Kantor SAR Pangkalpinang memberangkatkan satu tim rescue menggunakan KN SAR Karna untuk mengevakuasi ketiga korban dengan estimasi tiba di LKP sekitar satu jam.
"Ketiga korban (ABK MV Mehad 2) yaitu Nusiasin (44), Riki ardian (24), dan Marianto (46)," ucapnya.
                                    Kemudian, kata dia, pada Senin malam KN SAR Karna melakukan komunikasi dengan ABK MV Mehad 2 untuk menyalakan lampu di atas kapal agar mudah ditemukan.
                                    "Dengan menggunakan genset darurat lampu kapal berhasil menyala dengan estimasi menyala 20 menit. Tim rescue akhirnya berhasil menemukan target kapal dengan kondisi hanyut sejauh 2 NM ke arah tenggara LKP," ujarnya.
Dia mengatakan ketiga korban berhasil dievakuasi dengan selamat oleh tim rescue Kantor SAR Pangkalpinang menggunakan metode ship to ship ke KN SAR Karna.
"Ketiga korban kemudian dievakuasi ke Dermaga PT S Pangkalbalam, selanjutnya akan diserahkan kepada agen kapal," katanya.
Editor: Ikhsan Firmansyah