Nelayan Bangka Tengah Kebingungan, Dilarang Beli BBM dengan Jeriken

BANGKA TENGAH, iNews.id - Nelayan Bangka Tengah kebingungan karena tidak bisa mengisi BBM di SPBU menggunakan jeriken. Padahal mereka sudah menunjukkan kartu nelayan.
"Biasanya memakai jeriken khusus nelayan itu bisa, karena kan tidak mungkin nelayan membawa kapalnya ke SPBU untuk mengisi BBM untuk melaut," ujar salah seorang penyuluh perikanan, Ipung, Selasa (31/08/2021).
Kondisi tersebut membuat nelayan kesulitan untuk melaut. Ipung meminta agar pemerintah atau instansi terkait memberi solusi atas persoalan ini.
Menurutnya, situasi ini telah terjadi sejak Senin (30/8/2021). Sejumlah nelayan ditolak SPBU karena mengisi BBM menggunakan jeriken.
"Kita mohon solusinya supaya para nelayan bisa kembali mengisi BBM di SPBU menggunakan jeriken khusus nelayan," ujarnya.
Kapolsek Koba, Iptu Martuani Manik, mengakui adanya kebijakan dari SPBU yang melarang penjualan BBM bersubsidi menggunakan jeriken. Namun layanan ini bisa didapatkan asalkan warga memiliki surat pengantar dari SKPD atau pemda.
Sekalipun begitu, polisi akan membawa persoalan ini dengan mendiskusikannya kepada instansi terkait. Supaya masyarakat nelayan tidak mengalami hambatan untuk mencari mata pencahariannya.
"Namun kami akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak Pertamina, agar ada solusinya bagi nelayan kita," ujarnya.
Editor: Erwin C Sihombing