Pemprov Babel Gandeng BUMN Defend ID Kelola Logam Tanah Jarang

PANGKALPINANG, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bangka Belitung (Babel) menggandeng holding BUMN industri pertahanan, Defend ID untuk mengelola logam tanah jarang. Pelibatan BUMN diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Babel.
"Kami yakin dengan kerja sama dengan manajemen yang baik, masyarakat akan lebih terberdayakan dan sejahtera," kata Gubernur Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa (25/1/2022).
Menurut Erzaldi, Babel sebagai penghasil bijih timah nomor dua terbesar dunia, memiliki potensi pengembangan industri logam tanah jarang yang besar.
Logam tanah jarang merupakan mineral ikutan bijih timah yang sangat berprospek untuk industri pertahanan di Indonesia.
"Dari 13 mineral ikutan bijih timah ini, ada kandungan yang bisa dijadikan bahan untuk teknologi cat anti radar dan lainnya," ujar Erzaldi.
Dia menambahkan, Indonesia kaya dengan potensi mineral logam tanah jarang yang cukup tinggi, termasuk di Babel.
Namun pemanfaatannya masih belum berkembang dan hingga kini belum ada regulasi spesifik yang mengatur tentang penggunaan jenis komoditas tersebut.
"Logam tanah jarang berpotensi menjadi bahan baku di berbagai industri, seperti pertahanan, kesehatan, hingga energi listrik. Diharapkan agar pemerintah secepatnya dibuatkan regulasi untuk memudahkan investasi akan pemanfaatan logam mineral ikutan pertambangan timah ini," katanya.
Erzaldi menegaskan, sudah saatnya negara menghentikan ekspor bahan mentah dan mulai melakukan hilirisasi industri di Tanah Air, untuk meningkatkan nilai tambah produk.
"BUMN harus memberikan manfaat, jangan sampai peluang ini diambil negara lain," katanya.
Editor: Reza Yunanto