Thorium Melimpah di Babel, 4 Negara Ini Tertarik Berinvestasi

PANGKALPINANG, iNews.id - Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyimpan potensi thorium yang melimpah. Ada empat negara yang tertarik berinvestasi mengelola sumber daya alam ini.

"Saat ini investor asal Amerika Serikat, China, Kanada dan Jepang tertarik berinvestasi kelola thorium," kata Penjabat Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin, Selasa (20/12/2022).

Baca Juga

Tim Reaksi Cepat BPBD Babel Siaga 24 Jam Antisipasi Bencana selama Libur Nataru

Ridwan mengatakan, keempat negara itu tertarik mendirikan pembangkit listrik tenaga thorium yang merupakan bahan bakar nuklir alternatif. 

Jika itu terealisasi bisa meningkatkan ketersediaan listrik di Indonesia, terutama di Kepulauan Babel. Namun kendala yang dihadapi adalah kekurangan sumber daya manusia dan panduan untuk mengelola thorium.

Baca Juga

Pemprov Babel Fokus Pantau Arus Mudik Natal di Pelabuhan Tanjung Kalian

"Kalau boleh jujur, kami belum mempunyai sumber daya manusia dan ada panduan yang jelas terkait sumber daya alam thorium yang berlimpah di Bangka Belitung ini," kata pria yang juga Dirjen Mineral dan Batubara (Minerba) di Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) ini.

Baca Juga

Tekan Kasus Stunting, Pemprov Babel Serahkan Bantuan Suplemen Vitamin kepada 80 Balita

Ridwan mengakui, ketakutan masyarakat terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir masih tinggi. Pemprov Babel harus memberikan edukasi yang mendalam termasuk sosialisasi.

"Saya berharap kita di Babel ini serius dengan hal ini agar pengelolaan sumber daya alam ini dapat dikelola dengan baik dan memberikan dampak yang positif terhadap masyarakat," katanya.  

Baca Juga

Jaga Stabilitas Harga Sembako Jelang Nataru, Pemprov Babel Gelar Operasi Pasar Bersubsidi

Ridwan mendorong seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), pemerintah kabupaten/kota, termasuk PT Timah Tbk dan pihak terkait lainnya mendiskusikan minat investor dalam pengelolaan mineral ikutan bijih timah ini.

"Kita harus memastikan potensi dan ketersediaan thorium yang ada, namun biasanya apa yang ada di Babel juga ada di Kalimantan Barat dan sekitarnya," katanya. 

Editor: Reza Yunanto