Ilustrasi, aktivitas penambangan. (Foto: ChatGPT).

JAKARTA, iNews.id – Dalam satu tahun masa pemerintahan Prabowo-Gibran, pemerintah mencatat kemajuan signifikan dalam penanganan aktivitas tambang dan perkebunan ilegal. Prabowo menyampaikan bahwa sebanyak 1.000 tambang dan 5 juta hektare lahan kelapa sawit ilegal telah ditindak selama periode tersebut.

Dia menekankan pentingnya penegakan hukum untuk menghentikan praktik pencurian kekayaan negara. 

“Saya datang ke dua pulau di Indonesia, Bangka dan Belitung, dan kami mendapat laporan bahwa ada 1.000 tambang timah ilegal, 1.000 di kedua pulau ini. Saya mengatakan ini untuk dihentikan,” ujar Prabowo saat berdialog dengan Steve Forbes di Jakarta, dikutip Kamis (15/10/2025).

Selain sektor pertambangan, Prabowo juga menyampaikan bahwa pemerintah telah mengambil alih kembali lahan sawit ilegal melalui jalur hukum.

“Ada laporan datang ke saya. Pak, dari jutaan hektare kelapa sawit, sekitar 5.000 hektare melanggar hukum. Apa? Ya. Tidak, tidak, bukan 5.000, 5 juta. 5 juta hektare melanggar hukum,” ucapnya.


Editor : Kurnia Illahi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network