Sementara, rekan-rekan Redi yang sempat memviralkan video rekaman keterangan Redi dibegal itu juga sempat marah dan memohon maaf kepada pihak kepolisian.
Redi Adriansyah baru kemudian diminta membuat rekaman video permintaan maaf kepada masyarakat. Sebab, akibat ulahnya terjadi keresahan.
Kapolsek berharap kejadian tersebut menjadi pelajaran, terutama bagi pengguna medsos. Apalagi yang disebarkan berita hoaks, sehingga berakibat meresahkan masyarakat.
"Bijak dalam menggunakan media sosial, apalagi menyebarkan berita hoaks yang bisa meresahkan masyakarat," kata Kapolsek.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait