"CL sejak awal Desember jarang masuk kantor. DN ini sejak ada pergantian pimpinan di kantor jarang masuk sampai saat ini," katanya.
Saat ditegur, DN beralasan sedang mengurus dokumen untuk pindah tugas. Sementara CL mengaku sedang hamil atau melahirkan.
Perbuatan kedua oknum tersebut sudah dilaporkan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Natuna. Sebab kedua oknum sudah ditegur secara lisan, namun tidak ada perubahan.
"Kami lakukan beberapa kali komunikasi dan teguran. Sampai saat ini masih jarang ke kantor. Jadi diserahkan ke BKPSDM untuk diproses," ucapnya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait