Dia menjelaskan, kumulatif tertinggi (per 100.000 penduduk) di Kota Pangkalpinang 344,04 kasus, Kabupaten Bangka 186,66 kasus dan Bangka Tengah 168,64 kasus. Angka kematian tertinggi (per 100.000 penduduk) karena Covid-19 juga terjadi di Kota Pangkalpinang 6,04 kasus, Belitung 4,61 kasus dan Kabupaten Bangka Tengah 2,14 kasus.
"Kondisi ini menjadikan wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam peta zona risiko 'naik', yakni masuk ke dalam zona oranye yang sebelumnya kuning," katanya.
Menurutnya, pemerintah mendorong percepatan perubahan perilaku masyarakat secara individual maupun komunal melalui kepatuhan mereka terhadap 3M, yaitu menjaga jarak dan menghindari kerumunan, menggunakan masker serta mencuci tangan dengan sabun di air mengalir.
"Saat vaksin untuk virus Corona belum tersedia untuk publik, pencegahan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan merupakan satu-satunya jalan agar infeksi kasus Covid-19 tidak meroket," katanya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait