Ilustrasi banjir. (Foto: Istimewa)

"Terutama di kawasan rawan banjir agar benar-benar memastikan saluran air bersih dari sampah dan jangan membuang sampah sembarangan," katanya.

Pihaknya mempersiapkan sejumlah personel unit reaksi cepat (URC) untuk segera turun kelapangan, jika sewaktu waktu terjadi bencana alam. Mereka juga berkoordinasi dengan BPBD provinsi dan Basarnas.

"Personel URC selalu siaga dan langsung terjun ke lapangan yang dilengkapi dengan peralatan penolong jika mendapat laporan adanya bencana alam di masyarakat," katanya.

BPBD Kabupaten Bangka menyediakan anggaran sebesar Rp30 juta untuk membantu korban bencana alam, baik korban banjir, angin puting beliung maupun bencana alam lainnya.


Editor : Umaya Khusniah

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network