Ilustrasi persiapan Hari Raya Nyepi (Sindonews)

BELITUNG, iNews.id - Umat Hindu di Dusun Balitung, Desa Pelepak Putih, Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, Bangka Belitung (Babel) memperingati Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943. Mereka menjalani Catur Brata Penyepian.

"Catur Brata Penyepian dilaksanakan mulai Minggu (14/3/2021) hingga Senin (15/3/2021) atau selama 24 jam," kata Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Belitung, I Wayan Suta, Minggu (14/3/2021).

Wayan Suta mengatakan, selama melaksanakan Catur Brata Penyepian yaitu umat Hindu mempunyai empat pantangan yang wajib dilaksanakan dan dipatuhi.

Empat pantangan itu yakni, amati karya atau tidak berkegiatan dan bekerja, amati geni atau tidak menyalakan lampu dan api, amati lelungan atau tidak berpergian dan amati lelanguan atau tidak mengadakan hura-hura.

"Jadi kami harapkan Catur Brata Penyepian ini dapat dilaksanakan dengan betul dan dijaga baik tidak seperti hari-hari biasanya baik ketika di rumah dan hubungan dengan keluarga," katanya.

Mengingat masih berada di tengah pandemi Covid-19, kata Wayan, maka Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943 kali ini dilaksanakan dengan sederhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Wayan berharap, melalui perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1943 pandemi Covid-19 segera berlalu. Tak hanya itu, progam vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat dapat segera dilaksanakan.

"Secara umum harapan kami memohon kepada yang kuasa pandemi ini bisa segera teratasi karena pandemi Covid-19 cukup memukul roda perekonomian," kata dia.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network