PANGKALPINANG, iNews.id - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) membutuhkan alat tes antigen dan PCR 3.500 per hari untuk memenuhi standar testing dan penelusuran selama pelaksanaan PPKM level 4 dan level 3 di sejumlah wilayah. Gubernur Babel, Erzaldi Rosman, mengaku sudah melaporkan kondisi ini kepada pemerintah pusat.
Gubernur Erzaldi berharap pemerintah pusat segera merespons dan mengirim alat PCR yang dibutuhkan untuk memaksimalkan pelaksanaan PPKM level 4 dan level 3 di wilayahnya. Sebab, kebutuhan saat ini berdasarkan laporan dari fasilitas kesehatan di Babel.
"Kami kekurangan jumlah alat tes antigen dan PCR, di mana keperluannya 3.500 per hari," kata Erzaldi, Minggu (1/8/2021).
Selain itu, dia mengungkapkan, Babel juga masih harus menambah Bed Occupancy Rate (BOR) yang saat ini tingkat keterpakaiannya mencapai 82,53 persen se-Babel. Keterbatasan stok vaksin juga menambah persoalan karena Babel tidak mampu mengejar target vaksinasi nasional.
"Dengan adanya penambahan dan konversi tempat tidur, berimbas pada kekurangan peralatan dan perlengkapan alat kesehatan, seperti alat bantu pernafasan, tabung oksigen, ventilator, dan lain-lain, serta sumber daya manusia nakes dan relawan," kata dia.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait