Polisi Razia Tambang Timah Ilegal di Pangkalpinang, Penambang Lari Kocar-kacir
Sabtu, 09 April 2022 - 08:49:00 WIB
Haryanto
"Penertiban seperti ini akan terus kami lakukan untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat, apalah ketika bulan suci Ramadan saat ini," ucapnya.
Baca Juga
Berteduh di Pondok, Pekerja Tambang di Bangka Barat Tewas Tersambar Petir
Para penambang diingatkan untuk tidak lagi menambang di Pangkalpinang. Jika membandel, Polres Pangkalpinang akan mengambilnya langkah penegakan hukum.
"Kami akan terapkan Undang-Undang Minerba Nomor 3 Tahun 2020 Pasal 158 dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara," kata Adi Putra.
Baca Juga
Tambang Galian C di Mangkubumi Tasikmalaya Longsor, 1 Tewas 1 Luka-luka
Editor: Donald Karouw
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Babel
1 bulan lalu
Polisi Tangkap Sindikat Hipnotis Penipu Emas dan Uang Ratusan Juta di Pangkalpinang
Babel
2 bulan lalu
2 Pelaku Penyiraman Air Keras ke IRT di Pangkalpinang Ditangkap, Dibayar Rp5 Juta
Babel
2 bulan lalu
Ngeri! Wanita di Pangkalpinang Disiram Air Keras 2 OTK, Aksinya Terekam CCTV
Babel
2 bulan lalu
Motif Pembunuh Wartawan di Pangkalpinang Ingin Kuasai Harta Korban untuk Judi Online
Babel
4 bulan lalu
Warga Pangkalpinang Rayakan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 H dengan Pawai Obor
Babel
4 bulan lalu
Detik-Detik TNI AL Gagalkan Penyelundupan 45 Ton Pasir Timah ke Malaysia di Pangkalpinang
Berita Terkini
Babel
7 hari lalu
Demo Penambang Timah di Bangka Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
Babel
7 hari lalu
Momen Guru SLB di Pangkalpinang Dibikin Terharu saat Prabowo Tiba-Tiba Turun dari Mobil
Babel
7 hari lalu
Prabowo Serahkan Aset Tambang Rp300 Triliun Rampasan Kasus Korupsi ke PT Timah di Babel
Babel
11 hari lalu
Ayah Bejat di Bangka Barat Perkosa Anak Tiri selama 6 Tahun hingga Hamil
Babel
11 hari lalu
Suasana Duka Iringi Pemakaman Santri Korban Ambruknya Bangunan di Ponpes Al Khoziny
Babel
17 hari lalu
Rekam Jejak Irjen Viktor Theodorus Sihombing Kini Jabat Kapolda Babel, Akpol Lulus 1992