get app
inews
Aa Text
Read Next : Babel Punya Modal Lengkap untuk Jadi Destinasi Kelas Dunia, Ini Strateginya

Tahun Ini 100 Hektare Lahan Sawit di Bangka Tengah Ditargetkan Masuk Program PKSP

Jumat, 26 Mei 2023 - 08:56:00 WIB
Tahun Ini 100 Hektare Lahan Sawit di Bangka Tengah Ditargetkan Masuk Program PKSP
100 hektare lahan sawit di Bangka Tengah ditargetkan masuk Program PKSP tahun ini. (Foto: Ilustrasi/Antara).

BANGKA TENGAH, iNews.id - Seluas 100 hektare lahan perkebunan sawit milik warga di Kabupaten Bangka Tengah tahun ini ditargetkan masuk ke dalam program peremajaan kelapa sawit pekebun (PKSP). Perkebunan kelapa sawit merupakan salah satu komoditas andalan yang mampu meningkatkan kesejahteraan para pekebun.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Bangka Tengah, Wahyu Nurrakhman mengatakan program PKSP terus kita sosialisasikan kepada para petani kelapa sawit untuk peningkatan produktivitas dan perekonomian para pekebun.

"Tahun ini ditargetkan 100 hektare sawit warga yang sudah berusia tua masuk dalam program PKSP," katanya, Kamis (26/5/2023).

Pemerintah daerah setempat terus bersinergitas dengan pihak terkait dalam mendukung upaya pelaksanaan program PKSP di daerah itu.

"Saat panen nanti para pekebun akan merasakan manfaatnya, apalagi hasil dari panen kebun yang mengikuti program peremajaan ini nantinya akan diolah serta dimitrakan dengan beberapa perusahaan pengolahan yang resmi," ujarnya.

Wahyu menjelaskan PKSP merupakan program strategis nasional untuk meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit pekebun, dengan cara diremajakan dan diberikan kepada pekebun yang tergabung dalam kelembagaan resmi dan berlegalitas.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Bangka Tengah, Dian Akbarini mengatakan bahwa sosialisasi program PKSP sangat penting, mengingat adanya perubahan kebijakan terkait program tersebut.

"Sosialisasi juga merupakan pelaksanaan dari perjanjian swakelola dana peremajaan sawit antara Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian dengan DPKP Bangka Tengah yang sudah kita teken pada Maret 2023," kata Dian Akbarini.

Dia menuturkan Bangka Tengah mendapat kuota 100 hektare sawit masyarakat untuk masuk dalam program peremajaan.

Wilayah potensial yang mendapatkan program PKSP ini tersebar di beberapa desa di dua kecamatan, yaitu Simpangkatis dan Sungaiselan.

"Kami berharap produktivitas dari perkebunan kelapa sawit yang ada di Bangka Tengah dapat meningkat dengan program peremajaan ini," tuturnya.

Editor: Ikhsan Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut