Dia berharap pembangunan gedung senilai Rp9,6 miliar itu dapat menarik minat masyarakat untuk bisa berlama-lama berada di ruang baca untuk menambah pengetahuan di bidang yang dibutuhkan.
"Gedung perpustakaan yang baru ini kita rancang sangat sempurna dengan fasilitas yang cukup lengkap, bahkan kami siapkan satu lantai untuk bioskop mini sebagai media belajar secara visual," ujarnya.
Gedung perpustakaan yang ditargetkan rampung dalam masa pengerjaan selama 240 hari ini dilengkapi dengan fasilitas ruangan ramah anak, ruangan lanjut usia dan fasilitas untuk difabel.
"Kita juga akan bangun fasilitas penunjang lainnya di antaranya taman dan juga dirancang pembangunan yang lainnya di sekitar gedung, sehingga membuat pengunjung lebih nyaman," ujarnya.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, Irwandi mengatakan, pembangunan gedung perpustakaan yang baru ini dirancang dengan empat lantai dengan fungsi berbeda.
Irwandi menjelaskan, lantai 1 untuk lobi/ruang baca. Lantai 2 untuk studio atau bioskop mini dengan kapasitas 60 orang. Kemudian lantai 3 ruang digitalisasi.
"Lantai 4 untuk ruang pertemuan dan kantor administrasi," katanya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait