BANGKA BARAT, iNews.id - Ribuan masyarakat Desa Terentang Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Sedekah Adat, Minggu (2/7/2023). Kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen dan khatamnya anak-anak dalam membaca Alquran.
Acara Sedekah Adat ini disambut antusiasme warga dengan kemeriahan yang luar biasa. Berbagai kegiatan dilakukan oleh masyarakat setempat seperti lomba sadu-sadu (kendaraan yang digunakan untuk mengangkut peserta arak-arakan), membuat dodol, dan penampilan Tari Adat Kampung Selasih Sesudu (tradisi penyambutan untuk para tamu yang datang).
Ketua Pelaksana Sedekah Adat, Abu Hamid mengatakan selain hiburan kegiatan ini digelar sebagai wujud untuk menjaga kelestarian adat budaya yang ada di daerah itu. Sedekah Adat ini merupakan tradisi turun-temurun sejak puluhan tahun silam.
"Kalau dulu Sedekah Adat ini kami gelar setelah panen serentak, sebagai wujud untuk mensyukuri hasil panen. Sebab, dulu mayoritas masyarakat kita yaitu bercocok tanam di sawah. Biasanya kita gelar memang pada saat setelah panen," ujar Abu Hamid.
Tokoh adat itu menerangkan bahwa tradisi ini juga dikenal sebagai sedekah kampung selasih sesudu. Selasih sesudu sendiri lebih jelasnya yaitu prosesi pemberian satu sudu (sendok) air yang berisi tumbuhan selasih dari para peserta khataman Alquran kepada tokoh atau masyarakat yang menghadiri acara itu.
"Kalau dulu tradisi ini memang digelar setiap panen. Tapi karena saat ini warga desa beralih profesi dalam berbagai bidang pekerjaan lain, maka tradisi kampung ini kita gelar pada minggu pertama setelah Lebaran Haji," ucapnya.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait