Menurut dia, saat ini penyumbang terbesar inflasi di Babel berasal dari tarif angkutan udara yang tinggi dan berbagai komoditas kebutuhan pokok dari luar daerah.
"Kami akan memperkuat kerja sama antardaerah untuk memetakan sumber barang-barang, sehingga kita bisa membelinya dengan biaya yang efisien," ujarnya.
Editor : Ikhsan Firmansyah
Artikel Terkait