Arus Mudik 2024, Tiket di Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok Habis Terjual

BANGKA BARAT, iNews.id - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Bangka, telah menerapkan pembelian tiket 100 persen secara online melalui website yang disediakan. Namun untuk tanggal 4, 5 dan 6 April 2024 sudah ditutup, lantaran tiket sudah habis terjual. 

"Tanggal-tanggal yang sudah padat itu, yang artinya sudah close di 4, 5 dan 6. Itu sudah penuh tidak ada lagi tiket. Sama saja maskapai penerbangan itu sebulan sudah penuh, begitu juga kami di Ferry," kata GM ASDP Cabang Bangka, Ardhi Ekapaty, Senin (1/4/2023).

Baca Juga

Lebaran 2024, Pemkab Bangka Barat Siapkan Sejumlah Fasilitas bagi Pemudik

Melihat kondisi seperti ini, Ardhi menilai para pemudik sudah paham dengan memesan tiket jauh-jauh hari dan mengatur jadwal keberangkatan tanpa harus berlama-lama di kawasan pelabuhan.

"Artinya ini kan reservasi tiket online, kita yang mengatur perjalanan. Ketika sudah penuh ngapain kita datang ke pelabuhan. Ketika dicek di aplikasi adanya tanggal 7, ya sudah tanggal itu aja berangkatnya. Jadi tanggal 4,5 dan 6 buat apa kita datang ke pelabuhan," ucapnya. 

Baca Juga

Polisi Nyamar Jadi Porter, Tangkap 2 Kurir Bawa 35 Kg Sabu di Bangka Barat

Ardhi mengatakan, untuk melayani para pemudik, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 15 armada kapal roro, dengan tiga skenario. Mulai dari kategori normal, padat dan sangat padat. 

Baca Juga

Jalan Nasional yang Ambles di Bangka Barat Semakin Parah, Akses Lalu Lintas Sempat Ditutup

Skenario normal pihak ASDP akan mengoperasikan sebanyak 13 kapal. Padat 14 kapal dan sangat padat 15 kapal, dengan jarak tempuh Pelabuhan Tanjung Kalian ke Pelabuhan Tanjung Api-api selama empat jam pelayaran.

"Kalau sudah menumpuk kapal langsung berangkat ke Tanjung Api-api walaupun di sana kosong, dia harus segera kembali lagi. Untuk mempercepat saudara-saudara kita yang ingin kembali ke kampung halamannya," katanya. 

Guna menghindari penumpukkan pemudik di kawasan pelabuhan, pihak ASDP meminta pengguna jasa untuk membeli tiket jauh-jauh hari. Tujuannya, supaya keberangkatan kapal lebih terjadwal.

Editor: Ikhsan Firmansyah