Bunuh Istri usai Berhubungan Intim, Suami di Toboali Terancam Penjara Seumur Hidup
"Tim JPU yang pertama dikomandoi Kasi Pidum Jaksa Denny bersama Jaksa Ansar dan Kausar menangani perkara Muhammad Rafly. Sementara tim kedua yaitu Jaksa Deri dan Pak Oslan menangani perkara Feri Handoko," katanya.
Dia mengungkapkan, JPU saat ini terus melakukan pemberkasan kasus tersebut agar bisa segera diajukan ke persidangan.
"Kami akan bekerja secara profesional dalam melakukan penuntutan agar bisa memberikan keadilan bagi korban. Untuk tersangka M Rafly akan dituntut dengan Pasal 340 KUHP Subsider Pasal 338 KUHP. Sedangkan untuk tersangka Feri Handoko alias Apoy akan dituntut dengan Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 ayat 2 KUHP Subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 2 KUHP. Keduanya diancam dengan ancaman maksimal hukuman mati, penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun," ucapnya.
Editor: Donald Karouw