Covid-19 Meningkat, Belajar Tatap Muka di Bangka Ditunda
Senin, 28 Desember 2020 - 19:50:00 WIB
Antara
Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka mencatat, kasus Covid-19 di daerahnya sampai dengan hari ini mencapai 632 kasus. Sebanyak 514 orang sudah dinyatakan sembuh, sedangkan 112 orang masih menjalani perawatan kesehatan.
Baca Juga
Satu Rumah Warga di Bangka Selatan Disambar Petir, Elektronik hingga Plafon Berhamburan
"Saya tekankan masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar kasus penyebaran virus corona yang sudah merata di semua wilayah kecamatan dapat diminimalisir," kata Boy Yandra.
Satgas Covid-19, kata Boy Yandra, mengapresiasi penundaan belajar tatap muka semester genap. Sebab, jika dipaksa dalam kondisi seperti sekarang dikhawatirkan peningkatan angka kasus dengan klaster baru.
Editor: Ikhsan Firmansyah
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Regional
12 hari lalu
Babel Punya Modal Lengkap untuk Jadi Destinasi Kelas Dunia, Ini Strateginya
Regional
12 hari lalu
25 Tahun Berdiri, Babel Genjot Pariwisata Jadi Tulang Punggung Ekonomi Baru
Babel
1 bulan lalu
Rekam Jejak Irjen Viktor T Sihombing Kapolda Babel, Pengalaman di Reserse
Babel
2 bulan lalu
1.000 Tambang dan 5 Juta Hektare Lahan Kelapa Sawit Ilegal Ditindak di Bangka Belitung
Papua
2 bulan lalu
Kebakaran Hanguskan 5 Ruang Kelas SD di Jayapura, Kerugian Rp200 Juta
Jabar
3 bulan lalu
Kebakaran SD Cibaregneg Cianjur, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah
Berita Terkini
Babel
8 hari lalu
65 Orang Diperiksa, Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Bangka Barat Masuki Babak Baru
Babel
15 hari lalu
Penggerebekan Kampung Narkoba di Bangka Tengah, 6 Orang Ditangkap 1 Ditembak
Babel
22 hari lalu
Polisi Gerebek Gudang Pengoplosan Gas di Babel, 2 Orang Ditangkap Ratusan Tabung Disita
Babel
27 hari lalu
Polda Babel Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI Bangka Barat
Babel
30 hari lalu
Berkas Lengkap, Kasus Dugaan Malapraktik di RSUD Depati Hamzah Masuki Babak Baru
Babel
1 bulan lalu
Duh! Ibu Tega Setrika Anak Kandung di Pangkalpinang Hanya gegara Perkara Makanan