Gasak 1,8 Ton Besi, 7 Perompak Kapal Ditangkap di Perairan Batu Ampar Batam
Sabtu, 05 November 2022 - 10:28:00 WIB
Dicky Sigit Rakasiwi
Baca Juga
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Minuman Beralkohol lewat Batam Senilai Rp4,38 Miliar
Tujuh perompak yang ditangkap merupakan warga Tanjung Uma, Batam yakni Desmanto (35), Arlan (19), Aljupri (33), Syahbandi (43), Usnadi (46), Muhamad Sada (22) dan Didi Supadi (34).
Mereka mengambil muatan kapal TK Bina Marine 81 dengan cara memanjat pada malam hari. Dalam menjalankan aksinya, para pelaku menggunakan empat kapal pompong bermesin dompeng.
"Setidaknya 1,8 ton besi scrap yang berhasil diamankan atas aksi kejahatan ini," katanya.
Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 363 ayat 2 butir 3, 4, dan 5 juncto Pasal 55 (1) Ke-1 KUHP.
Editor: Reza Yunanto
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Regional
1 bulan lalu
Polda Kepri Tetapkan 7 Tersangka Korupsi Proyek Dermaga Batu Ampar, Langsung Ditahan
Regional
1 bulan lalu
Polda Kepri Selidiki Dugaan Keracunan MBG di Karimun dan Batam
Regional
3 bulan lalu
Polda Kepri Ungkap 60 Kasus TPPO, Selamatkan 189 Pekerja Migran Sepanjang 2025
Regional
5 bulan lalu
Ayah di Batam Tega Bacok Kepala Anak Tirinya Usia 6 Tahun gegara Tak Mau Mandi
Sumsel
5 bulan lalu
Otak Pelaku Pembacokan Pengantin di Palembang Ditangkap di Batam
Regional
6 bulan lalu
Viral, Ratusan Pencari Kerja di Batam Ricuh Saling Dorong hingga Jatuh ke Parit
Berita Terkini
Babel
4 hari lalu
Duh! Ibu Tega Setrika Anak Kandung di Pangkalpinang Hanya gegara Perkara Makanan
Babel
5 hari lalu
Rekam Jejak Irjen Viktor T Sihombing Kapolda Babel, Pengalaman di Reserse
Babel
18 hari lalu
1.000 Tambang dan 5 Juta Hektare Lahan Kelapa Sawit Ilegal Ditindak di Bangka Belitung
Babel
19 hari lalu
Curi Rp300 Juta Milik ASN, Buruh Harian Lepas di Belitung Ditangkap Polisi
Babel
20 hari lalu
Memahami Jaminan Buyback Mobil Listrik, Apa Keuntungannya untuk Konsumen?
Babel
28 hari lalu
Demo Penambang Timah di Bangka Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata