PANGKALPINANG, iNews.id - Tambang ilegal di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Menumbing, Bangka Barat ternyata masih beroperasi. Penjabat Gubernur Bangka Belitung, Ridwan Djamaluddin langsung menutup lokasi tambang ilegal tersebut.
"Ini sebagai tindakan tegas kami menertibkan tambang-tambang ilegal di Kawasan Tahura Menumbing ini," kata Ridwan saat menertibkan penambangan ilegal di Tahura Menumbing, Bangka Barat, Jumat (26/8/2022).
Ridwan mengatakan, sekitar dua pekan lalu Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel bersama PT Timah dan instansi terkait lainnya melakukan penanaman berbagai tanaman buah-buahan guna menghijaukan kembali lahan bekas tambang ilegal di Tahura Menumbing.
"Beberapa waktu yang lalu kami melakukan kegiatan penanaman di sekitar wilayah Menumbing. Jadi, saya tidak ingin terjadi sesuatu yang kontradiktif. Satu sisi kita menanam dan di sisi lain masih ada kegiatan pertambangan ilegal," ujar Ridwan.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait