get app
inews
Aa Text
Read Next : Berkas Lengkap, Kasus Dugaan Malapraktik di RSUD Depati Hamzah Masuki Babak Baru 

Warga Pangkalpinang Daftarkan Kotak Kosong ke KPU, Protes Monopoli Politik

Kamis, 29 Agustus 2024 - 18:52:00 WIB
Warga Pangkalpinang Daftarkan Kotak Kosong ke KPU, Protes Monopoli Politik
Puluhan warga di Pangkalpinang daftarkan kotak kosong ke KPU. (Foto:iNews.id/Ikhsan Firmansyah)

PANGKALPINANG, iNews.id — Puluhan warga yang tergabung dalam Gerakan Relawan Kotak Kosong Kota Pangkalpinang mendaftarkan kotak kosong ke Kantor KPU Kota Pangkalpinang, Kamis (29/8/2024). Aksi tersebut sebagai simbol protes mereka terhadap monopoli politik yang dianggap merusak esensi demokrasi.

Aksi Gerakan Relawan Kotak Kosong dimulai dengan berorasi di halaman Kantor DPRD Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Kemudian massa aksi bergerak menuju Kantor KPU Kota Pangkalpinang sambil membawa kotak kosong dan spanduk, dengan iringan lantunan selawat oleh kaum emak-emak.

Salah satu koordinator aksi, Eka Mulia Putra menegaskan gerakan ini lahir dari rasa frustrasi yang mendalam terhadap sistem politik yang dianggap transaksional.

“Pendaftaran kotak kosong ini adalah langkah penting untuk memperluas pilihan bagi pemilih. Ini memberikan opsi nyata bagi mereka yang merasa bahwa calon-calon yang ada tidak mencerminkan keinginan dan harapan mereka,” kata Eka.

Sementara itu koordinator aksi lainnya, Tomi Permana mengatakan bahwa gerakan pendaftaran kotak kosong ini murni gerakan spontanitas masyarakat Pangkalpinang. Sebab, mereka kecewa terhadap proses demokrasi yang hanya dapat diakses oleh calon yang memiliki sumber daya finansial besar. 

“Aksi ini bukan hanya soal kotak kosong, tetapi juga tentang memperkuat prinsip-prinsip demokrasi dan mendorong perubahan sistem pemilihan yang lebih adil dan transparan,” kata Tomi.

Editor: Ikhsan Firmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut